0 Cara aman kenakan pampers pada bayi

Banyak sekali dari ibu balita bertanya tanya dalam benaknya, " Apakah selalu aman dan nyaman penggunaan Pampers pada bayi ? " . bagaimana, apakah anda mempunyai seorang bayi ? apakah ini juga termasuk pertanyaan anda ?.

Popok sekali pakai atau biasa di sebut Pampers/diapers dan sejenisnya adalah popok instan yang di bilang lebih praktis, Karena untuk penggunaan popok kain biasa bisa beberapa kali berganti dalam sehari dan pastinya butuh banyak sekali popok kain, bisa bayangkan bagaimana repotnya harus ganti terus nyuci lalu nunggu kering. belum lagi jika harus bangun tengah malam untuk ganti popok. dari pertimbangan tersebut orang lebih memilih yang gak repot-repot, yang praktis. hal ini juga menjadi kecenderungan peradaban manusia ahir-ahir ini yang lebih memilih mengeluarkan uang lebih untuk sesuatu yang serba ringkas dan cepat supaya terhindar dari rutinitas repot seperti hal popok tersebut.

Sebenarnya saat ada pertanyaan " Apakah selalu aman dan nyaman penggunaan Pampers pada bayi ? " saya rasa itu adalah kalimat dari nurani seorang ibu yang pasti tersambung bathinya dengan sang bayi, sebenarnya sang ibu sendiri paham bahwa hal itu kurang baik, namun kembali pada kembali pada kalimat " lebih praktis gak rept-repot " ahirnya kekhawatiran tersebut kadang di abaikan.

Seperti yang kita tahu mengenai apa saja yang instan, memang mudah dan tidak repot. tapi selalu ada yang kurang bagus dari hal instan. bagaimana cara amanya ?. boleh boleh saja menggunakan popok instan, namun jangan lupakan peran dari seorang ibu untuk selalu mengerti dan tahu keadaan sang bayi. karena dari jaman purbakala memang peran ibu itu serba repot, hehehe. jadi jangan terlalu menghindari rutinitas repot. jadi jika ingin instan baca juga aturan mainyaa. Nah, jika anda seorang ibu yang ingin menggunakan popok instan pada buah hatinya, ada beberapa hal yang harus di perhatikan seperti halnya penuturan dari Dr Listiyani, SPKK di halaman republika.co.id berikut ini.

• Jangan percaya sembarang iklan diapers. Semakin sering bayi anda 'meninggalkan' diapers, akan semakin bagus. Sesekali boleh saja mengenakannya, semisal hendak bepergian, atau saat dia membutuhkan banyak istirahat tidur. 

• Pilihlah diapers berbahan halus, memiliki daya serap tinggi, dan elastik di bagian selangkangan tidak 'tajam'. Lebih bagus lagi, pilihlah diapars yang mempunyai 'sinyal' jika popok sudah kelebihan muatan. Gantilah popok sesering mungkin. 

• Belilah diapers yang berukuran sesuai berat badannya. Hal ini penting untuk menghindari gesekan yang tidak perlu. Selain itu, usahakan bagian pinggangnya tidak bersentuhan langsung dengan diapers. 

• Sering-seringlah 'ditengok', kalau-kalau bayi anda tidak sekedar buang air kecil tapi juga pup. Pasalnya, diapers hanya mempunyai kemampuan menyerap air dan bukan benda padat. Terlalu lama kulit bayi terpapar faeces, maka kemungkinan terjadinya iritasi semakin besar. Selain itu, jangan terus-menerus selama 24 jam bayi anda mengenakan diapers, kendati tiap tiga jam sekali diganti. Sirkulasi udara di area selangkangan bayi sangat penting. 

• Selalu utamakan kebersihan. Kendati tetap kering, tapi sisa-sisa air seni yang menempel di kulit bayi bisa menyebabkan iritasi. Karenanya, setiap kali berganti popok, basuhlah area pantat bayi dengan air hangat. Setelah itu keringkan dengan lap kain yang lembut. 

• Berhenti jika terjadi efek samping. Jika telanjur menderita nappy rash atau ruam popok, jangan kenakan lagi diapers untuk sementara waktu. Jagalah kulit bayi anda agar selalu kering. Gunakan lah salep khusus untuk penyakit ini, dan biarkan kulit terpapar udara atau sinar matahari pagi. kalau lukanya udah melebar, berair, dan atau bernanah, segera hubungi dokter.

KLIK LINK DI BAWAH INI UNTUK INFORMASI LAINYA

Komentar →